Penjara Patogen Pada Kotoran Wong
Beberapa pikiran meneliti relasi antara terpapar hewan & / ataupun kotoran itu sampai pengabaian patogen selanjutnya dalam telau manusia. 5, 42, 57, 58 Satu buah studi dalam pinggiran metropolis Peru mencetak bahwa mandung, anjing, & kucing biasanya terinfeksi C. 59 Diantara bakteri, Campylobacter spp. 37 Analisis genetik sampel tahi hewan & anak dalam semirural Ekuador menemukan kalau tipe rangkaian C. jejuni. Jenis rangkaian enteropatogen Escherichia coli (aEPEC) atipikal sepadan antara anak-anak dan babi, anjing, & ayam.
jejuni identik sempang anak-anak & ayam, asu, kelinci percobaan, dan kucing belanda; Infeksi biasa terjadi di anak-anak yang tinggal secara hewan peliharaan, terutama unggas, dibandingkan anak-anak yang tidak tinggal dengan fauna, karena anak-anak cenderung bersengkarut langsung secara kotoran mandung.
Di antara basil protozoa, Cryptosporidium spp. 63 Sebuah uraian tentang spesimen tinja pelihara jalan daripada sebuah wisma sakit perkotaan di Yaman menemukan kalau kontak secara hewan menumbuhkan risiko luka protozoa usus (G. pengertian di bangku anak dikaitkan dengan presensi ayam dalam rumah tangga dalam Kamboja. duodenalis tidak tersekat dengan relevansi dengan fauna. histolytica, E., Dan Entamoeba spp. luka tunggal G. dispar) & infeksi unik dengan Entamoeba spp; duodenalis, E., Giardia spp. duodenalis assemblage A dibandingkan secara mereka yang bukan memiliki fauna peliharaan dalam Malaysia. Cryptosporidium spp. 62 Individu secara hewan piaraan berukuran dua, 6 periode lebih kiranya terinfeksi G.
60 Dalam Kenya perkotaan, sebuah pikiran di antara orang sakit HIV alias AIDS medapati bahwa kriptosporidiosis dikaitkan secara kontak secara hewan, 61 dan dalam Republik Demokratik Kongo, landasan untuk peternakan babi menumbuhkan kemungkinan luka Cryptosporidium diantara pasien HIV / AIDS. telah dikaitkan dengan landasan hewan.
64 Sebuah uraian di pedesaan China diantara individu secara tuberkulosis paru menemukan kalau mereka yang memelihara mandung, itik, ataupun babi, & lahan agraria yang hidup tanpa asas kaki dikaitkan secara berniat dengan protozoa (Blastocystis hominis, Entamoeba spp. 65, Trichomonas hominis) & infeksi cacing pipih (cacing terowongan, Trichuris trichiura, Ascaris lumbricoides, Clonorchis sinensis), masing-masing.
Warga yang tidak bisa dikompromikan amat rentan tentang infeksi sambil mikrosporidia, khususnya Enterocytozoon bieneusi. 66 Diantara pasien HIV / AIDS di Kinshasa, Republik Demokratik Kongo, terpapar babi agraria dikaitkan secara kemungkinan luka yang kian tinggi secara E. Satu buah studi mengenai mikrosporidiosis di pasien HIV di wisma sakit dalam Lima, Negara peru menemukan kalau kontak secara kotoran meliwis atau telau ayam adalah faktor akibat infeksi genotipe E. bieneusi, Peru-1, sebagaimana kekurangan larutan mengalir, tandas flush, ataupun pengumpulan kotor.
jejuni identik sempang anak-anak & ayam, asu, kelinci percobaan, dan kucing belanda; Infeksi biasa terjadi di anak-anak yang tinggal secara hewan peliharaan, terutama unggas, dibandingkan anak-anak yang tidak tinggal dengan fauna, karena anak-anak cenderung bersengkarut langsung secara kotoran mandung.
Di antara basil protozoa, Cryptosporidium spp. 63 Sebuah uraian tentang spesimen tinja pelihara jalan daripada sebuah wisma sakit perkotaan di Yaman menemukan kalau kontak secara hewan menumbuhkan risiko luka protozoa usus (G. pengertian di bangku anak dikaitkan dengan presensi ayam dalam rumah tangga dalam Kamboja. duodenalis tidak tersekat dengan relevansi dengan fauna. histolytica, E., Dan Entamoeba spp. luka tunggal G. dispar) & infeksi unik dengan Entamoeba spp; duodenalis, E., Giardia spp. duodenalis assemblage A dibandingkan secara mereka yang bukan memiliki fauna peliharaan dalam Malaysia. Cryptosporidium spp. 62 Individu secara hewan piaraan berukuran dua, 6 periode lebih kiranya terinfeksi G.
60 Dalam Kenya perkotaan, sebuah pikiran di antara orang sakit HIV alias AIDS medapati bahwa kriptosporidiosis dikaitkan secara kontak secara hewan, 61 dan dalam Republik Demokratik Kongo, landasan untuk peternakan babi menumbuhkan kemungkinan luka Cryptosporidium diantara pasien HIV / AIDS. telah dikaitkan dengan landasan hewan.
64 Sebuah uraian di pedesaan China diantara individu secara tuberkulosis paru menemukan kalau mereka yang memelihara mandung, itik, ataupun babi, & lahan agraria yang hidup tanpa asas kaki dikaitkan secara berniat dengan protozoa (Blastocystis hominis, Entamoeba spp. 65, Trichomonas hominis) & infeksi cacing pipih (cacing terowongan, Trichuris trichiura, Ascaris lumbricoides, Clonorchis sinensis), masing-masing.
Warga yang tidak bisa dikompromikan amat rentan tentang infeksi sambil mikrosporidia, khususnya Enterocytozoon bieneusi. 66 Diantara pasien HIV / AIDS di Kinshasa, Republik Demokratik Kongo, terpapar babi agraria dikaitkan secara kemungkinan luka yang kian tinggi secara E. Satu buah studi mengenai mikrosporidiosis di pasien HIV di wisma sakit dalam Lima, Negara peru menemukan kalau kontak secara kotoran meliwis atau telau ayam adalah faktor akibat infeksi genotipe E. bieneusi, Peru-1, sebagaimana kekurangan larutan mengalir, tandas flush, ataupun pengumpulan kotor.
Komentar
Posting Komentar